cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Cakrawala Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 24428620     DOI : -
Core Subject : Education,
Cakrawala Pendidikan (CP) merupakan jurnal ilmiah kependidikan. Jurnal ini menerbitkan berbagai artikel tentang kajian ilmiah dan hasil penelitian pendidikan baik dalam pengertian luas (pendidikan secara umum) maupun khusus (menunjuk pada bidang-bidang studi tertentu). Pemuatan suatu artikel diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan konsep keilmuan dan aplikasinya atau pada pemahaman pendidikan di Indonesia. Jurnal CP terbit tiga kali dalam satu tahun, yaitu edisi Februari, Juni, dan November, diterbitkan oleh LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2" : 14 Documents clear
CHANGING POLICY OF ENGLISH TEACHING APPROACH AT INDONESIAN SECONDARY SCHOOLS Ardi Marwan
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.109 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8095

Abstract

Abstract:The objective of the research is to identify the causes of secondary school students’ failure to acquire English effectively. This qualitative research involves a number of students, teachers from lower and upper secondary schools, lecturers and English department students. Findings of this research reveal issues such as English teacher quality, English study program graduates quality, lack of English learning hours at school, the absence of extra-curricular activities for English exposure and English speaking environment, English national exam, the underuse and inexistence of facilities and ineffective monitoring system as the major contributors of students’ English learning ineffectiveness. This study, therefore, recommends the relevant ministries to cope with these issues urgently or else this unfavorable situation will remain unchanged in future years. Keywords: English, teaching, learning, quality, policy, change PERUBAHAN KEBIJAKAN TERHADAP PENDEKATAN PENGAJARAN BAHASA INGGRIS DI SEKOLAH MENENGAH DI INDONESIA Abstrak: Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi hal-hal yang menyebabkan gagalnya siswa SMP dan SMA menguasai bahasa Inggris. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan melibatkan sejumlah siswa, guru bahasa Inggris SMP dan SMA, dosen, dan mahasiswa pada program pendidikan Bahasa Inggris. Hasil penelitian menunjukkan isu-isu meliputi kualitas guru bahasa Inggris, kualitas mahasiswa pada program studi bahasa Inggris, kurangnya jam pembelajaran bahasa Inggris di sekolah, ketiadaan kegiatan ekstrakurikuler bahasa Inggris dan lingkungan berbahasa Inggris di sekolah, keberadaan ujian nasional, minimnya penggunaan fasilitas serta ketiadaan fasilitas tersebut, dan tidak efektifnya sistem monitoring merupakan hal-hal yang paling berkontribusi terhadap ketidakefektifan pembelajaran bahasa Inggris di sekolah. Penelitian ini merekomendasikan kepada kementerian terkait untuk dapat mengatasi persoalan tersebut sesegera mungkin atau jika tidak, kondisi yang kurang menguntungkan ini akan tetap terus bertahan di masa yang akan datang. Kata Kunci: bahasa Inggris, mengajar, belajar, kualitas, kebijakan, perubahan
PENGARUH FIELD EXPERIENCE CALON GURU EKONOMI TERHADAP KEYAKINAN EFIKASI MENGAJAR DAN MANAJEMEN KELAS (KAJIAN TEORI KOGNITIF SOSIAL) Nurdian Susilowati
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1040.95 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8087

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah  (1) Mengetahui peningkatan keyakinan efikasi mengajar sebelum dan sesudah melakukan field experience dan (2) Mengetahui peningkatan pengelolaan kelas (manajemen kelas) sebelum dan sesudah melakukan field experience. Desain penelitian yang digunakan adalah Design One Group Pretest-Postes dengan menggunakan uji paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada peningkatan keyakinan efikasi mengajar calon guru setelah melakukan micro teaching/field experience. Keyakinan efikasi mengajar yang tinggi dapat menentukan kepercayaan diri mahasiswa dalam mengajar. Selain itu,  mahasiswa calon guru juga mempunyai keyakinan manajemen kelas yang meningkat setelah melakukan micro teaching. Keyakinan manajemen kelas yang baik dapat menentukan proses pembelajaran yang efektif sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Kata Kunci: field experience, keyakinan efikasi mengajar, keyakinan mengelola kelas, mahasiswa calon guru ekonomi
DAMPAK REGULASI DI BIDANG TIK TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL SISWA DI SEKOLAH Binti Maunah
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2270.019 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8953

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis-jenis regulasi di bidang TIK yang disusun oleh SMK Sore Sunan Rahmat di Tulungagung, dampak positif dan negatif yang terjadi, dan berbagai perubahan perilaku sosial siswa pasca regulasi TIK. Metode yang dingunakan yaitu penelitian kualitatif. Data diperoleh dari hasil participation observation dan in-depth interview. Data dianalisis dengan menggunakan langkah-langkah: data display, data reduction, classification, dan conclusion). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) terdapat empat regulasi TIK yang disusun, yaitu mengintegrasikan TIK dalam proses  pembelajaran di sekolah, membentuk ICT center. membentuk Jejaring Pendidikan Siswa (Jardikwa), mengembangkan TIK secara mandiri tanpa ketergantungan dengan pihak lain, 2) terdapat dampak positif dan negatif regulasi pemanfaatan TIK, namun dampak positif telah mendominasi regulasi itu, dan 3) perubahan sikap sosial yang terjadi mayoritas bersifat positif dan mampu meningkatkan mutu layanan sekolah kepada siswa. Keywords: regulasi, teknologi, informasi, komunikasi, perilaku sosial
EFEK PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING BERBANTUAN MEDIA VISUAL DAN KREATIVITAS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA Derlina Derlina
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1419.283 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8080

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penggunaan model pembelajaran inquiry training berbantuan media visual dan kreativitas terhadap keterampilan proses sains siswa SMP. Penelitian dilaksanakan di SMP Amir Hamzah Medan Tahun Pelajaran 2014/2015. Sampel penelitian ditentukan secara cluster sampling, satu kelas sebagai kelas eksperimen dibelajarkan dengan model pembelajaran inquiry training dan satu kelas kontrol dibelajarkan secara konvensional. Uji hipotesis menggunakan ANAVA dua jalur. Instrumen penelitian terdiri dari tes keterampilan proses sains dan tes kreativitas. Hasil penelitian diperoleh bahwa (1) Keterampilan proses sains  siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inquiry training menggunakan media visual lebih baik dari yang dibelajarkan secara konvensional. (2) Keterampilan proses sains  siswa yang memiliki  kreativitas tinggi lebih baik dari siswa dengan  kreativitas rendah. (3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran inquiry training dan pembelajaran konvensional dengan kreativitas siswa dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa. Kata kunci : Model pembelajaran inquiry training, kreativitas, keterampilan                       proses sains
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER KEMANDIRIAN DI MUHAMMADIYAH BOARDING SCHOOL Wuri Wuryandani; Fathurrohman Fathurrohman; Unik Ambarwati
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (846.721 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.9882

Abstract

Abstrak: Penelitian bertujuan untuk menjelaskan implementasi pendidikan karakter kemandirian di Muhammadiyah Boarding School (MBS), menentukan kebijakan dan strategi dalam menginternalisasikan nilai-nilai karakter kemandirian. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data yang dilakukan lewat teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedang analisis lewat teknik induktif melalui langkah reduksi data, unitisasi dan kategorisasi, display data, dan penarikan kesimpulan. Temuan penelitian menunjukkan hasil sebagai berikut. Pertama, kebijakan untuk membangun kemandirian dalam diri santri dilakukan lewat kemandirian belajar, mengatur diri pribadi, memanajemen waktu. Kedua, kemandirian dalam proses pembelajaran guru menggunakan strategi penugasan yang menuntut santri untuk secara mandiri memanfaatkan sumber belajar, membuat kontrak belajar, dan mengintegrasikan pendidikan karakter kemandirian dalam proses belajar mengajar di kelas. Ketiga, terkait dengan kendala yang dialami sekolah dalam implementasi pendidikan karakter kemandirian adalah kurang konsistensinya orang tua dan adanya beberapa guru yang belum mengintegrasikan pendidikan karakter kemandirian dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: pendidikan karakter, kemandirian, Boarding School
PENINGKATAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR DAN SPIRITUAL QUOTIENT MELALUI PELATIHAN BERBASIS NILAI SPIRITUAL GURU MTs Maisah Maisah
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (920.14 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8073

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan OCB dan SQ guru di Madrasah Tsnawiyah (MTs) melalui pelatihan berbasis nilai-nilai spiritual serta korelasi antara OCB dan SQ guru. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen. Pelatihan yang melibatkan 58 guru di MTs dilaksanakan selama 3 (tiga hari) dengan materi pelatihan terkait dengan: character building, kerja dan produktifitas dalam Islam. Data diambil melalui tes yakni sebelum dan sesudah pelatihan dengan sebuah instrumen yang berupa soal-soal pilihan ganda. Pada akhir penelitian ditemukan bahwa OCB dan SQ responden masing-masing meningkat sebesar 52,13% dan 53,56% yaitu dalam kategori "sedang". Sementara korelasi antara OCB dan SQ diperoleh sebesar 0,897 sehingga dapat dikatakan bahwa ada korelasi positif yang signifikan antara OCB dan SQ dengan terbukti rcount rtabel, yang berarti Ho ditolak. Dengan demikian pelatihan berbasis nilai spiritual yang bekelanjutan diperlukan untuk menjaga "stamina" OCB dan guru SQ, sehingga kualitas dan produktivitas pekerjaan guru meningkat.Kata kunci: OCB, SQ, Mts Guru
THE IMPLEMENTATION OF SCIENTIFIC APPROACH IN FINANCIAL ACCOUNTING LEARNING TO VOCATIONAL SCHOOL STUDENTS AND ITS EFFECTS TO STUDENTS’ HIGHER-ORDER THINKING SKILLS L. Saptono
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1229.656 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8258

Abstract

Abstract: This research was aimed to investigate: 1) how is the implementation of scientific approach in financial accounting learning to vocational schools of business (SMK) students, in the field of business and management skills, financial skills program, package of accounting skills in Special Region of Yogyakarta; 2) the correlation of the implementation of scientific approach in financial accounting learning in the field of business and management skills, financial skills program,  package of accounting skills with the level of students’ higher-order thinking skills. This research was descriptive. The research was conducted from October 2014 to July 2015. The students of SMK in the field of business and management skills, financial skills program, and package of class XI accounting skills in Special Region of Yogyakarta that have received material bank reconciliation in the academic year 2014/2015 were the population of this research. The total of research samples were 1,388 students. Sampling technique used was purposive sampling. Data collection techniques in the study were questionnaires and tests. The data then were analyzed using descriptive statistic and Spearman correlation.  The findings of this research showed that: 1) the implementation of scientific approach in financial accounting learning to vocational school of business (SMK), the field of business and management skills, financial skills program, package of accounting skills in Special Region of Yogyakarta was very good (mean = 29.73 on a scale of 7-35); 2) there was positive correlation of the implementation of scientific approach in financial accounting learning in the field of business and management skills, financial skills program,  package of accounting skills with the level of higher-order thinking skills of students (Spearman's rho (rs) = 0.135; sig. (2-tailed) = 0.000 a = 0.05).Keywords: scientific approach, higher-order thinking, vocational school of business
ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN PERGURUAN TINGGI (Kasus pada Prodi Magister Pendidikan Ekonomi Unnes) Kardoyo, Kardoyo; Nurkhin, Ahmad
Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1636.948 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.9881

Abstract

Fokus penelitian ini adalah pengukuran kepuasan pelayanan terhadap mahasiswa, penelusuran lulusan, dan kepuasan pengguna lulusan. Populasi penelitian adalah mahasiswa Prodi Magister Pendidikan Ekonomi PPs Unnes yang aktif pada semester gasal 2015/2016, lulusan, dan pengguna lulusan. Alat yang digunakan adalah instrumen SERVQUAL yang dikembangkan dari Parasuraman et al. (1994) untuk mengukur kepuasan mahasiswa. Instrumen pengukuran kesesuaian lulusan dan kepuasan pengguna lulusan berdasarkan pedoman akreditasi BAN PT. Analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan importance-performance analysis (IPA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis kepuasan layanan terdapat dua dimensi layanan yang harus menjadi prioritas utama untuk segera diperbaiki, yaitu dimensi acces dan reliability. Hasil lainnya menunjukkan bidang pekerjaan alumni telah sesuai dengan visi misi prodi dan alumni berpendapat materi dan proses perkuliahan sangat relevan dengan bidang pekerjaan yang digeluti sekarang sehingga sangat membantu menyelesaikan pekerjaan. Terakhir, kepuasan pengguna terhadap kompetensi lulusan termasuk dalam kategori sangat bagus. Kata kunci : mahasiswa, lulusan, pengguna lulusan, kualitas layanan, Importance-Performance AnalysisANALYSIS TOWARDS UNIVERSITIES' SERVICES SATISFACTION Abstract:The study focuses on the measurement of satisfaction withstudent services, tracer study and stakeholder satisfaction. The study population is students of Economics Education Master Program of PPs Unnes in the odd semester of 2015/2016, graduates and stakeholders. SERVQUAL instrument developed by Parasuraman et al. (1994) is employed to measure student satisfaction. The compatibility between the graduate and stakeholder satisfaction is measured based on BAN PT accreditation guidelines. Data were analyzed using descriptive statistical analysis, and the Importance-Performance Analysis (IPA). The results show that, in terms of service satisfaction analysis, two dimensions of service should be improved immediately, i.e. access and reliability. It has also been revealed that the fields of alumni’s job have been in accordance with the vision and mission of the study program and that the material and lecture have been highly relevant to their field of work. Lastly, stakeholders are found to be highly satisfied with graduate competencies.Keywords: students, stakeholder, servicequality, Importance-Performance Analysis
TRANSLATION THEORY AS A BASIC OF TRANSLATION LEARNING: A QUALITATIVE-ETHNOGRAPHIC STUDY Ninip Hanifah
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (870.364 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.8071

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk memahami pentingnya penguasaan teori penerjemahan dalam pembelajaran penerjemahan. Penelitian menggunakan metode etnografi dengan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedang analisis data dilakukan secara kualitatif lewat 12 langkah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) teori terjemahan harus dikuasai mahasiswa agar tujuan pembelajaran tercapai dan harus disesuaikan dengan konteks budaya bahasa sumber; (2) berbagai strategiperludigunakan; (3) materi dalam silabus disusun dari tataran yang mudah ke tataran yang sulit; (4) materi pembelajaran dikembangkan dengan media pembelajaran yang dapat memotivasi mahasiswa; (5) dosen dan mahasiswa bekerja sama menciptakan situasi belajar yang kondusif; (6) penggunaan sarana prasarana dan media pembelajaran cukup memadai; (7) evaluasi hasil didasarkan pada keakuratan, kewajaran, dan kejelasan teks. Kata Kunci: teori terjemahan, pembelajaran penerjemahan, etnografiTRANSLATION THEORY AS THE FOUNDATION OF TRANSLATION LEARNING: A QUALITATIVE-ETHNOGRAPHIC STUDYAbstract: The objective of this study is to comprehensively understand the importance of translation theory for learning translation. The study uses qualitative ethnographic method. The data were collected through observation, interview, and documentation, while the analysis was carried out qualitatively through 12 steps. The study demonstrates that: (1) translation theory should be mastered by students to achieve the learning goals and should be adapted to theculturalcontext of the source language, (2) various strategies need to be implemented; (3) materials in the syllabus need to be deliveredfrom the easy levelto thedifficult one, (4) teaching materialsneed to be developedusing appropriatelearning media which can motivate students, (5) conducive environment needs to be created collaboratively by lecturer and students, (6) infrastructure and learning media need to be usedadequately, (7) evaluation needs to be based on accuracy, naturalness, and clarity of the texts.Keywords: translation theory, ethnography
FINDING CONNECTION BETWEEN READING AND WRITING Ista Maharsi
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1181.074 KB) | DOI: 10.21831/cp.v15i2.9462

Abstract

This paper is aimed to describe the implementation of extensive reading program, reveal students’ vocabulary size before and after the program, and explore students’ perception on extensive reading program and the use of Cartoon Story Maker to create cartoon stories. There were 17 students participating in this study. Data were collected from pre-test, post-test, observations, focus group discussions, and interviews. Findings show that students’ vocabulary level rises by averagely 1.135 words. Students’ perception on reading activities and their reading preferences change. More interestingly, the extensive reading program has given them joyful reading experiences and encouraged them to read more. Reading logbooks function as scaffolding for vocabulary learning and sentence structure awareness. In addition, Cartoon Story Maker is perceived as the tool to develop imagination into stories built up from their previous reading experiences. This study indicates that there is a connection between reading and writing through several aspects that establish reading and writing skills. The cartoon stories are inspired by the stories they read, the vocabulary they learned, the retold plots, and there is an artful blend of imagination and creativity. Keywords: extensive reading, cartoon story maker, creativity Makalah ini bertujuan untuk menggambarkan tentang pelaksanaan program Extensive Reading (membaca luas), menemukan jumlah kosakata siswa, dan mendeskripsikan persepsi siswa terhadap program membaca luas serta penggunaan Cartoon Story Maker untuk membuat cerita kartun. Ada 17 siswa yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Data diambil dari pre-tes, pos-tes, observasi, diskusi kelompok, dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kosakata siswa meningkat rata-rata 1.135 kata. Persepsi siswa terhadap kegiatan membaca dan kegemaran membaca berubah. Yang lebih menarik lagi adalah bahwa program membaca luas ini telah memberi siswa pengalaman membaca yang menyenangkan dan memotivasi mereka untuk membaca lebih banyak. Buku kontrol membaca berfungsi sebagai pelajaran berulang tentang kosakata dan struktur kalimat. Cartoon Story Maker diasumsikan sebagai medium untuk menuangkan imaginasi cerita yang mereka dapatkan dari membaca luas. Penelitian ini mengindikasikan bahwa ada hubungan antara membaca dan menulis yang dibangun melalui pengalaman membaca sebelumnya. Cerita kartun terinspirasi oleh cerita dari buku yang mereka baca, kosakata yang mereka pelajari, alur cerita yang dikisahkan ulang, serta penggabungan imaginasi dan kreativitas. Kata kunci: membaca luas, cartoon story maker, kreatifitas

Page 1 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 42, No 3 (2023): Cakrawala Pendidikan (October 2023) Vol 42, No 2 (2023): Cakrawala Pendidikan (June 2023) Vol 42, No 1 (2023): Cakrawala Pendidikan (February 2023) Vol 41, No 3 (2022): Cakrawala Pendidikan (October 2022) Vol 41, No 2 (2022): Cakrawala Pendidikan (June 2022) Vol 41, No 1 (2022): Cakrawala Pendidikan (February 2022) Vol 40, No 3 (2021): Cakrawala Pendidikan (October 2021) Vol 40, No 2 (2021): Cakrawala Pendidikan (June 2021) Vol 40, No 1 (2021): Cakrawala Pendidikan (February 2021) Vol 39, No 3 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 3, OCTOBER 2020 Vol 39, No 2 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 2, JUNE 2020 Vol 39, No 1 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 1, FEBRUARY 2020 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 3, OCTOBER 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 2, JUNE 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 1, FEBRUARY 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2018, TH.XXXVII, NO.3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2018, TH.XXXVII, NO.2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2018, TH.XXXVII, NO.1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2017, TH.XXXVI, NO.3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2017, TH. XXXVI, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2017, TH. XXXVI, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2016, TH. XXXV, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2016, TH. XXXV, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2015, TH. XXXIV, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2015, TH. XXXIV, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2015, TH. XXXIV, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN OKTOBER 2014, TH. XXXIII, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN JUNI 2014, TH. XXXIII, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2014, TH. XXXIII, NO. 1 No 3 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN NOVEMBER 2013, TH. XXXII, NO. 3 No 2 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN Juni 2013, Th. XXXII, No. 2 No 1 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN Februari 2013, Th. XXXII, No. 1 No 3 (2012): Cakrawala Pendidikan edisi November 2012, Th. XXXI, No. 3 No 2 (2012): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Juni 2012, Th. XXXI, No. 2 No 1 (2012): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Februari 2012, Th. XXXI, No. 1 No 3 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI NOVEMBER 2011, Th. XXX, No. 3 No 1 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Februari 2011, Th. XXX, No. 1 No 2 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN Mei 2011, Th. XXX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY No 3 (2010): Cakrawala Pendidikan, November 2010, Th. XXIX, No. 3 No 2 (2010): Cakrawala Pendidikan, Juni 2010, Th. XXIX, No. 2 No 3 (2010): Mei 2010, Th. XXIX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY No 1 (2010): Cakrawala Pendidikan Edisi Februari 2010 No 3 (2009): Cakrawala Pendidikan, November 2009, Th. XXVIII, No. 3 No 2 (2009): Cakrawala Pendidikan, Juni 2009, Th. XXVIII, No. 2 No 1 (2009): CAKRAWALA PENDIDIKAN, Februari 2009, Th. XXVIII, No. 1 Vol 2, No 2 (2008): Cakrawala Pendidikan, Juni 2008, Th. XXVII, No. 2 Vol 1, No 1 (2008): Cakrawala Pendidikan, Februari 2008, Th. XXVII, No. 1 No 3 (2008): Cakrawala Pendidikan, November 2008, Th. XXVII, No. 3 Vol 3, No 3 (2007): Cakrawala Pendidikan, November 2007, Th. XXVI, No. 3 Vol 2, No 2 (2007): Cakrawala Pendidikan, Juni 2007, Th. XXVI, No. 2 Vol 1, No 1 (2007): Cakrawala Pendidikan, Februari 2007, Th. XXVI, No. 1 No 3 (2006): Cakrawala Pendidikan, November 2006, Th. XXV, No.3 No 2 (2006): Cakrawala Pendidikan, Juni 2006, Th. XXV, No.2 No 1 (2006): Cakrawala Pendidikan, Februari 2006, Th. XXV, No.1 No 3 (2005): Cakrawala Pendidikan, November 2005, Th. XXIV, No.3 No 2 (2005): Cakrawala Pendidikan, Juni 2005, Th. XXIV, No.2 No 1 (2005): Cakrawala Pendidikan, Edisi Februari 2005, Th. XXIV, No.1 No 3 (2004): Cakrawala Pendidikan edisi November 2004, Th. XXIII, No.3 No 2 (2004): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI JUNI 2004, TH. XXIII, NO. 2 No 1 (2004): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2004, TH. XXIII, NO. 1 No 3 (2003): Cakrawala Pendidikan edisi November 2003, Th. XXII, No. 3 No 2 (2003): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI JUNI 2003, TH. XXII, NO. 2 No 1 (2003): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2003, TH. XXII, NO. 1 No 3 (2002): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI NOVEMBER 2002, TH. XXI, NO. 3 No 2 (2002): Cakrawala Pendidikan edisi Juni 2002, Th. XXI, No. 2 No 1 (2002): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2002,TH XXI. NO.1 CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,2000,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1998,TH.XVII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1998,TH.XVII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1992,TH.XII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1992,TH.XII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1991,TH.XI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1991,TH.XI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1990,TH.X CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1990,TH.X CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1987,TH.VI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1987,TH.VI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1985,TH.IX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1985,TH.IX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1984,TH.IV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1984,TH.IV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1982,TH.II CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1981,TH.I CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1981,TH.I More Issue